salah satu karya poster "COMBAT"
COMBAT competition of bakti idhata (poster)
Combat "Competition OF Bakti Idhata"
Poster yang di buat oleh Daimez Egoisme ini bertemakan warna jiwa muda
yang katanya semangat muda untuk jiwa seni terus di kembangkan
Info Combat :
Perlombaan
- Design Poster
- Membuat Komik
- Animasi
- Teknik Komputer Jaringan
- Web Design Programing
- Editing Video
- Dll......
Hari / Tgl : Jumaat - Sabtu / 30 April - 1 Mei
Tempat : Sekolah Bakti Idhata
Keterengan
Dukung Terus Terus Designer Anak bakti idhata semoga juara Combat Di Tahu Ini
Design Poster "Iklan"
Ini adalah salah satu design poster yg bertema kan olahraga
created by Issa Fansuri ini memberikan banyak warna yang keren dan menarik
more exploration again boy !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Sejarah Facebook
Sekarang bukan jamannnya FRIENDSTER apalagi Mailinglist. Ada orang muda berumur 23 tahun menjadi trilyuner berkat internetan.Kekayaannya sekarang mencapai $ 1, 5 Billion atau sekitar Rp 13,95 triliun, atau Rp. 13.950.000.000.000,00 atau kalo dibeliin es cendol bisa buat berlayar hehehe. Berkat hobinya internetan dia menelorkan ide kreatif nya dengan membuat situs Facebook yaitu social-networking semacam Friendster. Heran juga sih ketika kita yang udah punya domain dot com tapi masih berkutat di google adsense sementara banyak banget ide2 kreatif yang bisa di gali untuk meningkatkan pendapatan. Yang lebih mengagumkan adalah Facebook mulai dirintis tahun 2004 jadi gak terlalu lama untuk berkembang sedemikian dahsyatnya. Jadi bagi kita kayaknya belum ketinggalan banget untuk memulai sebuah dot com yang prospeknya cerah itu. Nama Anak muda itu adalah Mark Zuckerberg. Adapaun perkembangan riwayat Facebook hingga mencapai 60 juta pengguna aktif diawali dari kreatifitas Mark Zuckerberg saat kuliah di Harvard. Berikut rangkuman perjalanan lahirnya Facebook hingga sekarang
-Mark Elliot Zuckerberg atau Mark Zuckerberg lahir lahir pada 14 Mei 1984 di Dobbs Ferry, Westchester County, New York, Amerika Serikat (AS)
- Dia suka menyibukkan diri dengan mengutak-atik peralatan elektronik atau program komputer. Pada saat itu, dia bersekolah di Exeter High School, New Hampshire. Di bangku sekolah itulah dia pertama kali berkenalan dengan Adam D’Angelo, yang di kemudian hari menjadi Chief of Technical Officer atau salah satu Direktur Facebook.
- Zuckerberg dan D’Angelo pernah membuat piranti lunak pemutar musik MP3 yang mampu mendeteksi perilaku dan kebiasaan mendengarkan musik penggunanya dan pernah mau dibeli oleh Synapse tapi ditolak oleh mereka.
- Zuckerberg lulus dan masuk Harvard University, awalnya membuat program Coursematch yang memungkinkan mahasiswa di kelas yang sama bisa melihat daftar teman-teman sekelas.
- Proyek selanjutnya membuat facemash.com. Ini merupakan situs pemeringkatan foto-foto mahasiswa di Harvard. Para pengunjung bisa memberi stempel “keren” atau “jelek” foto seorang siswa, dan membuat Zuckerberg beken di kampus dan dipanggil oleh Badan Administrasi Universitas Harvard karena dianggap membobol sistem keamanan komputer kampus, melanggar peraturan privasi di internet, dan melanggar hak cipta.
-Karena itu mahasiswa bandel ini malah bikin Facebook dan diluncurkannya pada tahun 2004. Karena kebekenannya itu dalam waktu singkat duapertiga mahasiswa Harvard jadi pengguna Facebook.
- Teman sekamarnya, Dustin Moskovitz dan Chris Hugh, dberhasil mengembangkan sayap ke Universitas Stanford, Columbia, Yale, Ivy College, dan beberapa sekolah lainnya di wilayah Boston. Dalam waktu singkat, mereka meluncurkan Facebook ke 30 sekolah.
- Zuckerberg bersama Moskovitz dan beberapa teman lain pindah ke Palo Alto, California, liburan musim panas 2004 menyewa rumah kecil buat kantor, ceritanya mereka berlibur sambil kerja eh malah keterusan ngerjain facebok, gitu deh kalo dah dapet duit, dan gak balik ke Harvard, putus sekolah meninggalkan kuliah.
-Di kantornya itulah Zuckerberg bertemu Peter Thiel, pendiri Paypal, yang ngasih dana segar sebesar US$ 500.000 ,merupakan investor pertama mereka, sesama programmer saling membantu kali, sehingga mereka bisa pindah ke kantor yang lebih besar di di Universitas Avenue yang dinamai sebagai kantor “Kampus Urban”
- pada September 2004, Divya Narendra, Cameron Winklevoss, dan Tyler Winklevoss, pemilik situs jejaring sosial HarvardConnection menggugat Facebook. Mereka menuding Zuckerberg telah memakai kode program yang sudah disiapkan untuk situs yang kemudian bernama Uconnect itu, secara ilegal.
- di akhir 2004, pengguna Facebook telah melampaui angka satu juta
- Pada Mei 2005, dia menggandeng Accel Partners. Accel mengucurkan dana US$ 12,8 juta untuk Facebook.
- pada 23 Agustus 2005 Zuckerberg membeli domain facebook.com dari Aboutface Corporation senilai US$ 200.000 atau sekitar Rp 1,86 miliar. Setelah itu, dia membenahi situs Facebook agar profil halamannya lebih bersahabat.
- Pada 2 September 2005, Zuckerberg meluncurkan situs Facebook khusus untuk anak-anak sekolah menengah atas. Hanya dalam waktu 15 hari sejak peluncurannya, sebagian besar sekolah di AS sudah menjadi anggotanya.
- pada akhir tahun 2005, Facebook telah mencakup sekitar 2.000 kampus dan 25.000 sekolah menengah atas di AS, Kanada, Inggris, Meksiko, Puerto Riko, Australia, Selandia Baru, dan Irlandia.
- Pada 27 Februari 2006, dia mulai mengizinkan para mahasiswa yang menjadi pengguna situs ini untuk menambahkan siswa-siswa SMA sebagai temannya. Bayangin aja gimana gak tambah rame nih situs
- BusinessWeek, melansir kabar bahwa Zuckerberg tengah bernegosiasi dengan calon pembeli potensial Facebook. Tapi, akhirnya, dia menolak tawaran yang disebut-sebut bernilai US$ 750 juta atau sekitar Rp 6,97 triliun. Pasalnya, Zuckerberg menganggap harga itu terlalu murah. Saat itu, dia memperkirakan nilai Facebook US$ 2 miliar.
- Pada April 2006, investor pertama situs ini, yaitu Peter Thiel, Greylock Partners, dan Meritech Capital Partners, menambah investasi di Facebook dengan menyetorkan dana US$ 25 juta. Facebook pun masuk ke India melalui Institut Teknologi India dan Institut Manajemen India. Dua bulan berselang, Facebook terpaksa mengeluarkan duit US$ 100.000 untuk menyelesaikan masalah hak cipta dengan quizsender.com.
- Pada Juli 2006, Facebook memperkenalkan layanan baru yang bisa memberikan pendapatan tambahan bagi perusahaan. Dengan menggandeng raksasa komputer, Apple Inc., mereka bekerja sama mempromosikan iTunes. Setiap pekan, iTunes bakal mengirimkan 25 contoh lagu secara gratis kepada pengguna Facebook yang menjadi anggota Apple Student Group.
- pada pertengahan 2006, situs ini sudah merambah Eropa dan Timur Tengah
- Facebook Notes. Fitur baru ini merupakan fitur blogging yang memungkinkan pengguna memberikan tagging, memasukkan gambar, dan fitur-fitur lainnya. Selain itu, pengguna bisa mengimpor blog dari situs Xanga, LiveJournal, Blogger, dan situs blogging lainnya. Berkat fitur baru tersebut, pembaca bisa memberikan komentar terhadap tulisan yang dimuat pengguna Facebook.
- September 2006, Zuckerberg membuka layanan Facebook bagi semua pengguna internet. Namun, langkah ini justru menuai protes dari para pengguna dan pelanggan setianya. Alhasil, dua minggu berselang Facebook terpaksa membenahi layanan baru itu dengan membuka pendaftaran bagi pengguna internet yang mempunyai alamat surat atau e-mail yang jelas.
- Yahoo! mengajukan tawaran akuisisi senilai US$ 1 miliar. Namun, belakangan rencana itu batal terealisasi karena kinerja keuangan Yahoo! di penghujung 2006 anjlok.
- Peter Thiel, memprediksi pendapatan situs ini pada 2015 nanti bisa mencapai US$ 1 miliar. Nah, pada saat itu, nilai perusahaan pun bakal ikut meroket menjadi sekitar US$ 8 miliar.
-iklan baris gratis di Facebook. Fitur yang diberi nama Facebook Marketplace ini diluncurkan pada 14 Mei 2007. Layanan baru ini pun langsung menjadi pesaing perusahaan-perusahaan online lain. Craigslist yang sudah lebih dulu menempatkan iklan baris di situsnya. Bisnis Zuckerberg pun kian mengalir lancar. Bahkan, Apple rela memperpanjang kerja sama dengan Facebook untuk memajang contoh musik iTunes
- Facebook membeli perusahaan Parakey Inc., dari Blake Ross dan Joe Hewitt, pada Juli 2007. Parakey adalah produsen aplikasi komputer yang mempermudah transfer data berupa tulisan, gambar, dan video ke sebuah situs di internet.
- Gideon Yu, mantan Direktur Keuangan You Tube, menjadi Direktur Keuangan Facebook.
- Bill Gates, pada Oktober 2007 membeli 1,6% saham Facebook seharga US$ 240 juta. Pasalnya, Zuckerberg tidak berniat menjual semua saham Facebook sekaligus. Alasannya sederhana dan sungguh mulia, dia ingin Facebook tetap independen.
- Pada 7 November 2007, situs ini meluncurkan layanan terbaru berupa pemasangan iklan dengan sistem yang disebut Facebook Beacon.
- triliuner Hongkong, Li Ka-shing, tertarik untuk menanamkan duit senilai US$ 60 juta di Facebook pada 30 November 2007.
- sekitar 60 juta pengguna aktif pada akhir tahun lalu. Jumlah pegawainya sendiri telah mencapai 400 orang. Namun, Facebook adalah perusahaan unik. para eksekutif dan petingginya masih berusia muda, antara 24 tahun-37 tahun.
- Markas besar Facebook lebih mirip asrama mahasiswa.Para pegawai, yang setiap hari mendapat jatah makan gratis, bekerja sambil melakukan kegiatan favoritnya. Ada yang bermain gitar, bersepeda, main pesawat kontrol, atau bergoyang ditemani musik racikan seorang disc jockey (DJ). Mereka juga tak perlu berpakaian rapi. Celana pendek dan sandal jepit adalah kostum favorit mereka di kantor. Zuckerberg mengaku ogah suasana kantor yang terlalu formal.
- Meski sudah mampu menghimpun harta kekayaan hingga US$ 3 miliar atau sekitar Rp 27,9 triliun Zuckerberg tetap tampil apa adanya, seperti pemuda kebanyakan yang menggemari pakaian santai. Dia juga masih tinggal di apartemen tipe studio dengan perabotan seadanya: selembar kasur yang diletakkan begitu saja di atas lantai dan dua buah kursi.
- para analis memperkirakan nilai perusahaan Facebook sudah melonjak jadi US$ 15 miliar. Zuckerberg belum tertarik menjual sahamnya di lantai bursa.
10 orang terkaya di dunia IT !!
10 ORANG TERKAYA DI DUNIA IT
Sekian tahun berlalu, Bill Gates masih saja dikenal orang sebagai orang terkaya di dunia. Tetapi, hal tersebut akan berubah karena seorang Meksiko mengalahkan kekayaannya kurang lebih sebanyak US$8 milyar. Untuk urutan dan informasi lainnya, lihat di bawah ini:
1.CARLOS SLIM HELU
Pemilik beberapa perusahaan seperti Telmex, America Movil, dan Grupo Carso ini memiliki kekayaan bersih mencapai US$67,8 milyar. Kekayaannya melonjak jauh sejak saham perusahaan miliknya melonjak 27% pada kuartal kedua tahun 2007 ini.
2.WILLIAM H.GATES III
Kekayaan terakhir gates adalah sebesar US$59,2 milyar.
3.LAWRENCE ELLISON
Pemilik Oracle ini bertengger di posisi ketiga dengan kekayaan US$21,5 milyar. Tampaknya, ia masih akan lama mempertahankan posisinya ini karena database akan selalu digunakan.
4. PAUL ALLEN
Dengan kekayaan US$18 milyar, Allen berada di urutan keempat orang IT terkaya dan urutan ke 19 untuk orang terkaya di dunia. Walaupun telah menjual 68 juta sahamnya di Microsoft, ia masih menyisakan sebesar 138 juta saham.
5 & 6 Sergey Brin & Larry Page
Kedua raja internet ini, masing-masing memiliki kekayaan US$16,6 milyar yang jika digabungkan bisa membawa para pendiri Google ini ke posisi 3. Sudah merupakan fakta, kalau kedua konglomerat ini hanya beranjak dari sebuah halaman situs hitam putih dengan sebuah logo warna-warni.
7. Michael Dell
Jika melihat berbagai macam masalah yang dialami Dell, tentu saja sungguh menakjubkan kalau perusahaan ini masih menjadi perusahaan hardware nomor satu di dunia.
8. Steven Ballmer
Lagi-lagi orang dari Microsoft. Walaupun ukuran kantornya lebih kecil dari ukuran kamar mandi biasa, kekayaan yang sejumlah US$15 milyar itu membawanya ke posisi 8.
9. Naguib Sawiris
Sawiris merupakan dewan direksi dan CEO dari Orascom Telecom Mesir, yaitu sebuah operator jaringan GSM multinasional untuk pasar Timur Tengah, Afrika, dan Asia Selatan. Padahal, tahun lalu ia hanya berada pada urutan ke-278 untuk edisi Forbes. Kekayaannya sebesar US$10 milyar
10. Sunil Mittal
Sudah merupakan bukti, jika anda ingin menjadi konglomerat, bukalah perusahaan telekomunikasi. Mittal merupakan dewan direksi dan managing director dari Bharti Group, yang menjalankan jasa GSM terbesar di India. Ia memiliki kekayaan sebesar US$9,5 milyar dan hanya menduduki orang India terkaya keenam.
jika bill gates dan kekayaanya
1. Bill Gates menghasilkan uang US$250 setiap detiknya, itu sekitar US$20 juta sehari dan US$7,8 milyar setahun!
2. Jika dia menjatuhkan US$1.000, dia bahkan tidak perlu repot-repot lagi untuk mengambilnya kembali karena sama dengan waktu 4 detik untuk mengambil, dia sudah memperoleh penghasilan dalam jumlah yang sama.
3. Utang nasional Amerika sekitar US$5,62 trilyun, jika Bill Gates akan membayar sendiri utang itu, dia akan melunasinya dalam waktu kurang dari 10tahun. 4. Dia dapat menyumbangkan US$15 kepada semua orang di dunia tapi tetap dapat menyisakan US$5 juta sebagai uang sakunya.
4. Michael Jordan adalah atlit yang dibayar paling mahal di Amerika. Jika dia tidak makan dan minum dan tetap membiarkan penghasilannya utuh dalam setahun sejumlah US$30 juta, dia tetap harus menunggu sampai 277 tahun agar bisa sekaya Bill Gates sekarang.
5. Jika Bill Gates adalah sebuah negara, dia akan menjadi negara terkaya sedunia nomor ke 37 atau jadi perusahaan Amerika terbesar nomor 13, bahkan melebihi IBM.
6. Jika semua uang Bill Gates ditukarkan ke dalam pecahan US$1, kita dapat menyusunnya menjadi jalan dari bumi ke bulan, 14 kali bolak balik. Tapi jalan itu harus dibuat non stop selama 1.400 tahun dan menggunakan total 713 buah pesawat Boeing 747 untuk mengangkut semua uang itu.
7. Bill Gates sekarang berumur 40 tahun. Jika kita mengasumsikan dia dapat hidup 35 tahun lagi maka dia harus membelanjakan US$6,78 juta per hari untuk menghabiskan semua uangnya sebelum dia pergi ke akhirat.
8. Tapi! Jika pemakai Microsoft Windows dapat mengklaim US$1untuk setiap kali komputernya hang karena Microsoft Windows, Bill Gates akan segera bangkrut dalam waktu 3 tahun!
Apa sih yang ga bisa dibeli Bill Gates? Kalau harga diri bisa dibeli ga?Yah itu tergantung pribadi masing2. Kalau masih bisa disuap, kalau penegak hukum masih bisa diatur mafia n kalau masih mau menjajakan diri pada pria hidung panuan eh salah hidung belang yah berarti harga diri kita masih bisa dibeli atau digadai :). Harga 1 ekor kambing mukn lebih mahal dari 1x service rumah bordil. 1 atau 2 ekor sapi munkin juga lebih mahal dari biaya menyuap seorang jaksa. Hehe..sorry jadi ngelantur nih ngomongnya. Maklum lagi kesal sekaligus sedih ngeliat bangsa ini. Berita cuma derita, duka, dan perkara
Design poster (komersial produk)
Dan salah satu poster yang mendukung softwere adobe photoshop CS3 ,
tema "Komersial produk" mungkin kalian bisa ambil inspirasi lain tanpa harus sama
thanks.
Sejarah Desain Grafis
A.1 Sejarah awal
Pelacakan perjalanan sejarah desain grafis dapat ditelusuri dari jejak peninggalan manusia dalam bentuk lambang-lambang grafis (sign & simbol) yang berwujud gambar (pictograf) atau tulisan (ideograf). Gambar mendahului tulisan karena gambar dianggap lebih bersifat langsung dan ekspresif, dengan dasar acuan alam (flora, fauna,landscape dan lain-lain). Tulisan/ aksara merupakan hasil konversi gambar, bentuk dan tata aturan komunikasinya lebih kompleks dibandingkan gambar. Belum ada yang tahu pasti sejak kapan manusia memulai menggunakan gambar sebagai media komunikasi. Manusia primitif sudah menggunakan coretan gambar di dinding gua untuk kegiatan berburu binatang. Contohnya seperti yang ditemukan di dinding gua Lascaux, Perancis.
Lambang/ aksara sebagai alat komunikasi diawali oleh bangsa Punesia (+ 1000 tahun SM), yang saat itu menggunakan bentuk 22 huruf. Kemudian disempurnakan oleh bangsa Yunani (+ 400 tahun SM) antara lain dengan mengubah 5 huruf menjadi huruf hidup. Kejayaan kerajaan Romawi di abad pertama yang berhasil menaklukkan Yunani, membawa peradaban baru dalam sejarah Barat dengan diadaptasikannya kesusasteraan, kesenian, agama, serta alfabet Latin yang dibawa dari Yunani. Pada awalnya bangsa Romawi menetapkan alfabet dari Yunani tersebut menjadi 21 huruf : A, B, C, D, E, F, G, H, I, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, V, dan X, kemudian huruf Y dan Z ditambahkan dalam alfabet Latin untuk mengakomodasi kata yang berasal dari bahasa Yunani. Tiga huruf tambahan J, U dan W dimasukkan pada abad pertengahan sehingga jumlah keseluruhan alfabet Latin menjadi 26.
Ketika perguruan tinggi pertama kali berdiri di Eropa pada awal milenium kedua, buku menjadi sebuah tuntutan kebutuhan yang sangat tinggi. Teknologi cetak belum ditemukan pada masa itu, sehingga sebuah buku harus disalin dengan tangan. Konon untuk penyalinan sebuah buku dapat memakan waktu berbulan-bulan. Guna memenuhi tuntutan kebutuhan penyalinan berbagai buku yang semakin meningkat serta untuk mempercepat kerja para penyalin (scribes), maka lahirlah huruf Blackletter Script, berupa huruf kecil yang dibuat dengan bentuk tipis-tebal dan ramping. Efisiensi dapat terpenuhi lewat bentuk huruf ini karena ketipis-tebalannya dapat mempercepat kerja penulisan. Disamping itu, dengan keuntungan bentuk yang indah dan ramping, huruf-huruf tersebut dapat dituliskan dalam jumlah yang lebih banyak diatas satu halaman buku.
A.2 Era Cetak
Desain grafis berkembang pesat seiring dengan perkembangan sejarah peradaban manusia saat ditemukan tulisan dan mesin cetak. Pada tahun 1447, Johannes Gutenberg (1398-1468) menemukan teknologi mesin cetak yang bisa digerakkan dengan model tekanan menyerupai disain yang digunakan di Rhineland, Jerman, untuk menghasilkan anggur. Ini adalah suatu pengembangan revolusioner yang memungkinkan produksi buku secara massal dengan biaya rendah, yang menjadi bagian dari ledakan informasi pada masa kebangkitan kembali Eropa.
Tahun 1450 Guterberg bekerjasama dengan pedagang dan pemodal Johannes Fust, dibantu oleh Peter Schoffer ia mencetak “Latin Bible” atau disebut “Guterberg Bible”, “Mararin Bible” atau “42 line Bible” yang diselesaikanya pada tahun 1456. Temuan Gutenberg tersebut telah mendukung perkembangan seni ilustrasi di Jerman terutama untuk hiasan buku. Pada masa itu juga berkembang corak huruf (tipografi). Ilustrasi pada masa itu cenderung realis dan tidak banyak icon. Seniman besarnya antara lain Lucas Cranach dengan karyanya “Where of Babilon”.
Tokoh-tokoh seni poster tehnik lithogafi (1836-1893) antara lain Jules Cheret dengan karya besarnya “Eldorado: Penari Riang” (1898), “La Loie Fuller: Penari Fuller” (1897), “Quinquina Dubonnet” (1896), “Enu des Sirenes” (1899). Tokoh-tokoh lainya antara lain Henri de Toulouse Lautrec dan Eugene Grasset.
A.3 Perkembangan Lebih Lanjut
Berikut ini merupakan peristiwa-peristiwa penting di dunia yang berperan dalam sejarah perkembangan desain grafis.
1851, The Great Exhibition
Diselenggarakan di taman Hyde London antara bulan Mei hingga Oktober 1851, pada saat Revolusi industri. Pameran besar ini menonjolkan budaya dan industri serta merayakan teknologi industri dan disain. Pameran digelar dalam bangunan berupa struktur besi-tuang dan kaca, sering disebut juga dengan Istana Kristal yang dirancang oleh Joseph Paxton.
Pelukis post-Impressionist dan ilustrator art nouveau Prancis, Henri Toulouse-Lautrec melukiskan banyak sisi Paris pada abad ke sembilan belas dalam poster dan lukisan yang menyatakan sebuah simpati terhadap ras manusia. Walaupun lithography ditemukan di Austria oleh Alois Senefelder pada tahun 1796, Toulouse-Lautrec membantu tercapainya peleburan industri dan seni.
1910, Modernisme
Modernisme terbentuk oleh urbanisasi dan industrialisasi dari masyarakat Barat. Sebuah dogma yang menjadi nafas desain modern adalah "Form follow Function" yang di lontarkan oleh Louis Sullivan.Symbol terkuat dari kejayan modernisme adalah mesin yang juga diartikan sebagai masa depan bagi para pengikutnya. Desain tanpa dekorasi lebih cocok dengan “bahasa mesin”, sehingga karya-karya tradisi yang bersifat ornamental dan dekoratif dianggap tidak sesuai dengan “estetika mesin”.
1916, Dadaisme
Suatu pergerakan seni dan kesusasteraan (1916-1923) yang dikembangkan mengikuti masa Perang Dunia Pertama dan mencari untuk menemukan suatu kenyataan asli hingga penghapusan kultur tradisional dan bentuk estetik. Dadaisme membawa gagasan baru, arah dan bahan, tetapi dengan sedikit keseragaman. Prinsipnya adalah ketidakrasionalan yang disengaja, sifat yang sinis dan anarki, dan penolakan terhadap hukum keindahan.
1916, De Stijl
Gaya yang berasal dari Belanda, De Stijl adalah suatu seni dan pergerakan disain yang dikembangkan sebuah majalah dari nama yang sama ditemukan oleh Theo Van Doesburg. De Stijl menggunakan bentuk segi-empat kuat, menggunakan warna-warna dasar dan menggunakan komposisi asimetris. Gambar dibawah adalah Red and Blue Chair yang dirancang oleh Gerrit Rietveld.
1918, Constructivism
Suatu pergerakan seni modern yang dimulai di Moscow pada tahun 1920, yang ditandai oleh penggunaan metoda industri untuk menciptakan object geometris. Constructivism Rusia berpengaruh pada pandangan moderen melalui penggunaan huruf sans-serif berwarna merah dan hitam diatur dalam blok asimetris.
Bauhaus dibuka pada tahun 1919 di bawah arahan arsitek terkenal Walter Gropius. Sampai akhirnya harus ditutup pada tahun 1933, Bauhaus memulai suatu pendekatan segar untuk mendisain mengikuti Perang Duni Pertama, dengan suatu gaya yang dipusatkan pada fungsi bukannya hiasan.
Tipograper Eric Gill belajar pada Edward Johnston dan memperhalus tipe huruf Underground ke dalam Gill Sans. Gill Sans adalah sebuah jenis huruf sans serif dengan proporsi klasik dan karakteristik geometris lemah gemulai yang memberinya suatu kemampuan beraneka ragam (great versatility).
1931, Harry Beck
Perancang grafis Harry Back ( 1903-1974) menciptakan peta bawah tanah London (London Underground Map) pada tahun 1931. Sebuah pekerjaan abstrak yang mengandung sedikit hubungan ke skala fisik. Beck memusatkan pada kebutuhan pengguna dari bagaimana cara sampai dari satu stasiun ke stasiun yang lain dan di mana harus berganti kereta.
International atau Swiss style didasarkan pada prinsip revolusioner tahun 1920an seperti De Stijl, Bauhaus dan Neue Typography, dan itu menjadi resmi pada tahun 1950an. Grid, prinsip matematika, sedikit dekorasi dan jenis huruf sans serif menjadi aturan sebagaimana tipografi ditingkatkan untuk lebih menunjukkan fungsi universal daripada ungkapan pribadi.
1951, Helvetica
Diciptakan oleh Max Miedinger seorang perancang dari Swiss, Helvetica adalah salah satu tipe huruf yang paling populer dan terkenal di dunia. Berpenampilan bersih, tanpa garis-garis tak masuk akal berdasarkan pada huruf Akzidenz-Grotesk. Pada awalnya disebut Hass Grostesk, nama tersebut diubah menjadi Helvetica pada tahun 1960. Helvetica keluarga mempunyai 34 model ketebalan dan Neue Helvetica mempunyai 51 model.
1960s, Psychedelia and Pop Art
Kultur yang populer pada tahun 1960an seperti musik, seni, disain dan literatur menjadi lebih mudah diakses dan merefleksikan kehidupan sehari-hari. Dengan sengaja dan jelas, Pop Art berkembang sebagai sebuah reaksi perlawanan terhadap seni abstrak. Gambar dibawah adalah sebuah poster karya Milton Glaser yang menonjolkan gaya siluet Marcel Duchamp dikombinasikan dengan kaligrafi melingkar. Di cetak lebih dari 6 juta eksemplar.
1984, Émigré
Majalah disain grafis Amerika, Émigré adalah publikasi pertama untuk menggunakan komputer Macintosh, dan mempengaruhi perancang grafis untuk beralih ke desktop publishing ( DTP). Majalah ini juga bertindak sebagai suatu forum untuk eksperimen tipografi.
Design Full Vector
Coloring Scan
Salah Satu Contoh system Coloring menarik pemilik
nama Danis Ariandi good luck more Exploration again
Link Download Softwere Design
CorelDraw X5 (new)
http://www.remo-xp.com/2010/03/download-coreldraw-x5-full.html
Adobe Photoshop CS5 (new)
http://rapidlibrary.com/index.php?q=adobe+photoshop+cs5
Manipulasi Foto
Salah satu design foto "Manipulasi foto" Softwere pendukung Photoshop CS1 CS2 CS3
Bintang Tamu si Nenek
Raffid Fachri Ramadhan Thanks bro sudah mau jadi model ini
Sejarah CorelDraw
Sejarah Coreldraw
Coreldraw adalah software editor grafis berbasis vector, dikembangkan dan dipasarkan oleh Corel Corporation yang berbasis di Ottawa, Kanada. Yang kemudian menjadi nama paket editor grafis Corel. Versi terakhir, X4, diluncurkan pada pertengahan Februari 2008 di Indonesia.
CorelDraw sejak awal dikembangkan untuk Windows dan saat ini dapat berjalan pada Windows 2000 dan versi selanjutnya. Versi untuk Mac OS dan Mac OS X ada awalnya juga tersedia, namun dihentikan karena minimnya penjualan. Versi Mac OS hanya berlanjut sampai versi 5.0. Versi terakhir untuk Linux terakhir dibuat tahun 2000. Corel pada Linux tidak berjalan langdsung di atas platform, namun harus menggunakan Wine, semacam crossover seperti yang digunakan untuk meng-install Photoshop pada Linux.
Sejarah Pengembangan
Pada 1985, Dr. Michael Cowpland mendirikan Corel untuk menjual sistem desktop-publishing berbasis Intel.
Pada 1987, Corel merekrut beberapa pengembang software (programmer) untuk membangun sebuah software grafis berbasis vektor untuk dijadikan satu dengan paket desktop-publishing Corel. Program itu, yang akhirnya diberi nama CorelDraw, pertama kali diluncurkan ada 1989. Programitu diterima luas oleh masyarakat dan pada akhirnya corel hanya focus pada pengambangan software.
CorelDraw dibuat utk Windows bersamaan dengan diluncurkanya Windows 3.1. dengan dimasukkannya TrueType ke dalam Windows 3.1 menjadikan Corel sebagai program ilustrasi yang mampu menggunakan fonts yang ada tanpa membutuhkan software tambahan seperti Adobe TypeWriter.
Fitur Andalan
Beberapa inovasi untuk ilustrasi berbasis vektor pada CorelDraw : Note-edit tool, stroke before fill, mesh fill dan sebagainya.
CorelDraw memiliki perbedaan mencolok dibandingkan kompetitornya. Yang pertama bahwa CorelDraw adalah suatu paket software grafis, bukan hanya sebuah editor gambar berbasis vektor. Peralatan – peralatan yang ada memungkinkan penggunanya untuk mengatur kontras, keseimbangn warna bahkanmengubah dari mode RGB (Red Green Blue) menjadi CMYK (Cyan Magenta Yellow). Khusus untuk gambar bitmap dapat diubah dengan Corel PhotoPaint.
Pesaing utama CorelDraw adalah Adobe Illustrator dan Xara Extreme. Meskipun mereka semua juga program editor gambar berbasis vector, namun pengalaman pengunanya dapat menghasilkan perbedaan yang mencolok.
http://www.arnanmax.com/tutorial/tutorial-coreldraw/mengenal-coreldraw/sejarah-coreldraw/Sejarah Photoshop
Thomas & John Knoll
Thomas Knoll is pictured on the left, on the right is John Knoll.
In the fall of 1987, Thomas Knoll, a doctoral candidate in computer vision, was trying to write–as a diversion from his doctoral–computer code to display grayscale images on a black-white bitmap monitor. Because it wasn’t directly related to his thesis on computer vision, Knoll thought it had limited value at best. The code was called Display. Knoll wrote it on his Mac Plus computer at home. Little did he know that this initial code would be the very beginning of the phenomenon that would be known as Photoshop.
The Display splash screen.
Thomas’ program caught the attention of his brother, John, who worked at Industrial Light and Magic (ILM) in Marin County, California. ILM was the visual effects arm of Lucasfilm, the famous motion picture company founded by George Lucas. With the release of Star Wars, Lucas had proved that really cool special effects, combined with heroic characters and a “shoot-em up script,” could produce a blockbuster motion picture. To that end, John was experimenting with computers to create special effects. He asked his brother Thomas to help him program a computer to process digital image files, and Display was a great starting point. So began their collaboration.
John arranged to purchase a new Macintosh II, the first color-capable model, through his father, a professor at the University of Michigan. Before it was shipped to his brother, Thomas got hold of it and rewrote the code for Display to work in color. In the ensuing months, Thomas and John worked on expanding Display’s capability. At John’s urging, Thomas added the ability to read and write various file formats, while John developed image processing routines that would later become filter plug-ins. Thomas developed the unique capability to create soft-edged selections that would allow local changes. He also developed such features as Levels for adjusting tonality; Color Balance, Hue, and Saturation for adjusting color, and painting capabilities.
In the summer of 1988, John thought they might have the basis of a commercially viable product. Thomas was reluctant: “Do you have any idea how much work it is to write a commercial application?” he asked John. But with his naive optimism, John convinced Thomas it would be worth the effort. “I’ll figure out how to make money with this,” he told his brother. Well, John was right, but so was Thomas. It did take a lot of work.
Thomas changed the name of their software several times. Each time he found one he liked, it had already been taken. ImagePro, and even PhotoHut were considered. Then, during a program demo, he confided to someone that he was having problems naming the program. The confidant suggested PhotoShop, and that became the program’s working name. To this day, neither Thomas nor John know for sure who first said the name “PhotoShop”. Note: in it’s first iteration, the ‘S’ of shop was capitalized. Later the inter cap was removed.
John started shopping around for a company to invest in Photoshop. Thomas remained in Ann Arbor, Michigan, fine-tuning the program, while John traveled all over Silicon Valley giving program demos including a company named Adobe Systems, Inc. John kept pushing his brother to add new features. John even wrote a simple manual to make the program more understandable.
Finally he succeeded in attracting the attention of somebody–a scanner manufacturer. Barneyscan decided that the program would be of use to people who owned their scanners. A short-term deal was worked out, and the first public iteration of the software was introduced as Barneyscan XP. About 200 copies of the program, now in Version 0.87, were shipped with Barneyscan scanners.
Around this time, John demonstrated the program to engineers at Apple computer. It was a huge hit. They asked John to leave a couple of copies. There followed the first incident of Photoshop pirating. Seems that the Apple engineers shared the program with some friends, a lot of friends!
Subsequently, John returned to Adobe for another demonstration. Russell Brown, Adobe’s primary art director, was blown away by the program. He had just signed an NDA disclosure agreement with Letraset, to view their new image-editing program, ColorStudio. He was convinced that Photoshop was better.
Timing is everything. With a great deal of enthusiasm, Adobe decided to buy the license to distribute Photoshop. It was September 1988 and the Knoll brothers and Fred Mitchell, head of Adobe Acquisitions, made the deal with a handshake. It would be April before the final legal agreements were worked out.
The key phrase in that deal was “license to distribute.” Adobe didn’t completely buy-out the program until years after Photoshop had become a huge success. It was a smart move on the Knolls’ part to work out a royalty agreement based upon distribution. After the legal agreements were signed, Thomas and John started developing a shipping version. Adobe decided to keep the working name “Photoshop”, but not until an exhaustive attempt to find a better name provided nothing better.
Thomas wrote all the code for the application in Ann Arbor, while John developed and wrote plug-ins in California. Some of the Adobe people thought John’s features were gimmicky and didn’t belong in a serious application. They viewed the product as a tool for retouching, not special effects, so John had to find a way to “sneak” them into the program. Those plug-ins have become one of the most powerful aspects of Photoshop.
Between April 1989 and the official release of the program in early 1990, development continued, with no official beta testers. At Adobe, Russell Brown and others worked with the program and made suggestions. Thomas would write and then rewrite the code, while John, Russell, and Fred pushed him to add features. John was particularly good at coaxing Thomas to make improvements.
Finally, in February 1990, Photoshop 1.0 shipped. The rest of course, is Photoshop history. . .
The original Photoshop 1.0 box.
Photoshop 1.0 Disk.
http://photoshopnews.com/feature-stories/photoshop-profile-thomas-john-knoll-10/Welcome To design blog
SELAMAT DATANG UNTUK SEMUA DESAINER INI BLOG TERBARU YANG MENGHASILKAN KARYA KARYA ANAK BANGSA MEMLIKI TALENTA JIWA SENI
SOFTWERE PENDUKUNG
-Adobe Photoshop
-Adobe Ilustrator
-Adobe Id Design
-CorelDraw
-CorelDraw Photopain